Sukses

Dereta Kuliner Soto Khas Sumenep Bisa Menggoyang Lidah

Makanan khas Sumenep ini sudah menjadi makanan sehari-hari warga Sumenep Jawa Timur yang nikmat

Liputan6.com, Jakarta Sumenep Jawa Timur merupakan kabupaten yang terletak paling timur pulau Madura. 

Sama seperti daerah lainnya, Sumenep punya makanan khas yang dikenal kelezatannya. Makanan khas Sumenep ini sudah menjadi makanan sehari-hari warga Sumenep.

Selain satai, ada banyak kuliner khas Sumenep yang tak kalah nikmat salah satunya makanan sajian soto.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai cita rasa kuliner soto Sumenep, mari kita kuliti satu persatunya.

Soto Sabrang

Soto Sabreng merupakan makanan khas Sumenep yang unik. Soto ini merupakan soto babat yang disajikan bersama lontong dan singkong rebus. Soto ini juga menggunakan bumbu kacang sebagai bagian dari kuahnya. 

Bumbu kacang soto Sabreng terbuat dari kacang tanah yang telah dihaluskan dan dicampur dengan petis ikan dan bumbu lainnya. Bumbu kacang yang kental ini disiram di atas lontong, singkong, dan babat, lalu dilanjutkan dengan siraman kuah soto yang segar.

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Soto Selingkuh

Soto selingkuh atau juga dikenal dengan rujak selingkuh merupakan perpaduan dari soto dan rujak. Sekilas, soto ini mirip dengan rujak soto yang ada di Banyuwangi. Soto ini mulai populer sejak awal 2000-an di jalan Dr Wahidin, Sumenep.

Soto selingkuh merupakan soto babat yang disajikan bersama sayuran ala rujak, lengkap dengan bumbu kacangnya. Penyajian soto selingkuh dimulai dengan lontong, singkong, sayuran, dan lontong, kemudian diberi bumbu kacang yang terbuat dari kacang tanah, pisang muda, petis dan gula merah. Soto kemudian disiram dengan kuah soto babat yang panas dan mengepul.

Soto Campur

Soto campur ini juga mirip dengan soto sabreng dan soto selingkuh. Soto campur merupakan perpaduan dari soto dan rujak. Bedanya kuah dari soto campur menggunakan santan dan cabai yang telah dihaluskan. Soto campur bisa ditemukan di daerah Kebonagung, Sumenep. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.