Sukses

Kuliner Unik dan Melegenda Khas Pamekasan Madura Wajib Dicoba

Kuliner khas Sampang Madura punya cita rasa yang istimewa bahkan tidak dapat ditemukan di daerah lain kecuali sate dan bebek madura pada umumnya

Liputan6.com, Jakarta Sampang merupakan salah satu daerah yang berada dalam sebuah pulau Madura Jawa Timur. Konon, pada tahun 835 M, di wilayah Kabupaten Sampang sudah ditemukan adanya komunitas masyarakat.

Namun, salah satu kabupaten yang ada di Pulau Madura ini menyimpan warisan kuliner unik dan sudah melegenda. Kuliner Madura punya cita rasa yang istimewa bahkan tidak dapat ditemukan di daerah lain selain nasi bebek dan sate madura.

Wisata kuliner Pamekasan Madura terdiri dari makanan-makanan tradisional yang legendaris. Campuran bahan-bahan yang unik dengan bumbu khas Madura membuat cita rasa makanan khas Pamekasan Madura ini semakin menggugah selera.

Berikut lima kuliner anti mainstream melegenda khas Pamekasan Madura Jawa Timur:

Sate Lalat

Dinamakan sate lalat bukan berarti kuliner tersebut terbuat dari bahan lalat. Nama lalat disematkan karena ukuran daging sate yang kecil sehingga sekilas mirip lalat.

Tak berbeda jauh dengan sate Madura kebanyakan, kuahnya menggunakan kuah kacang kental dan daging yang digunakan adalah daging ayam. Kedai sate lalat yang cukup terkenal di Pamekasan ada di Jalan Niaga.

Tepatnya berada di kawasan warung tenda Sae Selera. Satu porsi sate lalat biasanya berisi 20 tusuk sate plus lontong.

Nase' Jhajan

Jika kamu sedang berkunjung ke Pamekasan, kurang lengkap rasanya jika tidak menikmati Nase' Jhajan yang sangat legendaris ini. Kuliner khas Pamekasan Madura ini dikenal lezat dan menggoda selera.

Nase’ jhajan disajikan dengan pincukan daun pisang. Disertai berbegai macam pilihan lauk, seperti telur kuah petis, daging, serundeng dan lain-lain.

Sambal pedasnya juga akan menggoyang lidah penikmatnya. Makan sajian wisata kuliner Pamekasan ini dengan tangan sugguhlah nikmat. Kamu bisa mencicipi nase’ jhajan yang enak dan terkenal di wilayah Parteker, Pamekasan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kaldu Kokot

Kaldu kokot alias kaldu kikil ini sebenarnya adalah sop kikil dan kaki sapi. Ia disebut sop karena kuliner satu ini masuk dalam kategori masakan yang memiliki kuah.

Sebenarnya, kaldu kokot lebih menyerupai gulai atau rawon, namun ditambahkan dengan potongan kikil atau kulit dan tulang kaki sapi.Satu porsi kaldu kokot disajikan lengkap dengan nasi atau potongan ketupat.

Sebagai pelengkap tersedia juga perkedel ubi, kerupuk, lorji, atau kacang mete sebagai pilihan. Kamu bisa mengunjungi Warung Kaldu di Jalan Pintu Gerbang Nomor 46, Pamekasan, Madura. Warung ini memiliki resep kaldu kokot yang tetap terjaga secara turun temurun.

3 dari 3 halaman

Campur Lorjuk

Campur Lorjuk ini merupakan wisata kuliner Pamekasan Madura Kecamatan Pademawu. Bahan utama dari Campor Lorjuk tentu adalah Lorjuk itu sendiri.

Lorjuk merupakan sejenis kerang laut yang banyak ditemukan di tepi pantai pesisir Madura. Bentuknya yang panjang seperti bambu sehingga Lorjuk juga dikenal dengan kerang bambu atau kerang kuku.

Jenis kerang bambu ini bisa ditemukan saat air laut sedang surut yang berada di bawah pasir pantai. Satu porsi Campor Lorjuk terdiri dari irisan lontong, mie soun yang sudah dimasak, kacang (Oto') yang dimasak dengan bumbu manis, kecambah goreh, remahan peyek, kemudian disiram dengan kuah Campor Lorjuk dan taburan Lorjuk yang sudah dimasak di bagian atasnya sebagai topping.

Campor Lorjuk tidak lagi membutuhkan campuran penyedap buatan karena rasa gurih kuahnya yang berasal dari rebusan Kerang Bambu sudah sangat gurih.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini